Posts

Identitas Manusia Indonesia dan Implementasinya dalam Rancangan Pembelajaran untuk Calon Guru Profesional

  Identitas manusia Indonesia adalah wujud kepribadian yang mencerminkan nilai-nilai luhur yang telah menjadi pedoman kehidupan bangsa Indonesia. Identitas manusia Indonesia berfungsi sebagai cerminan jati diri bangsa dan menjadi panduan moral, sosial, serta intelektual dalam membangun masyarakat yang adil, makmur, dan beradab. Dalam konteks filosofi pendidikan Indonesia ada tiga hal hakiki yang ditegaskan sebagai nilai kemanusiaan khas Indonesia yaitu nilai kebhinekatunggalikanaan, nilai-nilai Pancasila, dan nilai religiusitas. Filosofi pendidikan Indonesia bertujuan untuk membangun manusia seutuhnya yang memiliki keseimbangan aspek spiritual, intelektual, sosial, dan fisik. Dalam hal ini, pendidikan tidak hanya berorientasi pada pencapaian akademik, tetapi juga pada pembentukan karakter bangsa. Oleh karena itu, pendidikan harus mampu membentuk generasi yang sadar akan nilai-nilai Pancasila, mengembangkan individu yang toleran dan menghormati keberagaman, serta melahirkan insan ya...

Mengembangkan Asesmen Berbasis Kontekstual untuk SMA dengan Teks "Hikayat Si Miskin"

     Dalam mengajarkan sastra, penting bagi guru untuk mendesain asesmen yang relevan dengan tahap perkembangan dan lingkungan budaya siswa. Asesmen berbasis kontekstual pada teks Hikayat Si Miskin adalah contoh yang baik untuk menunjukkan cara-cara efektif menilai pemahaman siswa dalam aspek sastra sekaligus membangun wawasan mereka tentang nilai budaya dan moral. Berikut ini adalah elemen-elemen penting dalam asesmen ini, lengkap dengan saran peningkatan agar hasilnya semakin optimal. Tahapan Perkembangan dan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa      Asesmen yang dirancang pada teks Hikayat Si Miskin sudah mempertimbangkan tahapan perkembangan siswa kelas X yang berusia sekitar 15-16 tahun, dimana mereka mulai mengembangkan kemampuan berpikir abstrak, logis, dan reflektif. Melalui pertanyaan seperti "Apakah setiap tokoh memiliki porsi yang sama dalam cerita untuk digambarkan karakternya?" atau "Apakah kalian setuju dengan sikap istri si Miskin yang menolak m...

SOSOK GURU MASA DEPAN

  Pendidikan adalah salah satu cara untuk mempertahankan dan memajukan suatu bangsa. Pendidikan menjadi dasar untuk mempersiapkan masa depan yang gemilang yaitu dapat membangun karakter dan kepribadian seseorang menjadi lebih baik dalam kehidupan dan pergaulan sebagai anggota masyarakat, serta dapat memaksimalkan potensi dan bakat yang dimiliki setiap individu. Dalam dunia pendidikan guru memiliki peranan penting untuk mewujudkan pendidikan yang berkualitas. Oleh karena itu, saya ingin ikut andil dalam memajukan pendidikan suatu bangsa. Motivasi saya untuk menjadi seorang guru adalah terlihat dari profesi guru yang sangat mulia. Dalam hal ini seorang guru tanpa pamrih secara profesional mendidik, mengajarkan, membimbing, melatih suatu ilmu, memberikan penilaian, serta melakukan evaluasi kepada peserta didik untuk mengetahui kemampuannya memahami suatu ilmu yang telah dipelajari. Selain itu, saya juga ingin turut andil dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) di Indonesia yang t...

Menjadi Guru yang Memerdekakan Siswa

       Pendidikan adalah salah satu cara untuk mempertahankan dan memajukan suatu bangsa. Pendidikan yang berkualitas akan menciptakan sumber daya manusia yang memiliki kompetensi dan keterampilan yang baik, sehingga dapat membuat suatu bangsa menjadi maju. Sebaliknya, apabila kualitas pendidikan suatu negara rendah hal yang akan terjadi adalah negara tersebut tidak dapat berkembang. Pendidikan menjadi dasar untuk mempersiapkan masa depan yang gemilang yaitu dapat membangun karakter dan kepribadian seseorang menjadi lebih baik dalam kehidupan dan pergaulan sebagai anggota masyarakat, serta dapat memaksimalkan potensi dan bakat yang dimiliki setiap individu.                  Ki Hadjar Dewantara sebagai Bapak Pendidikan Indonesia mengemukakan bahwa tujuan dari pendidikan adalah menuntun semua kodrat yang ada pada anak, sehingga mereka mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik seba...

T2.6 KONEKSI ANTARMATERI MATA KULIAH: FILOSOFI PENDIDIKAN

Pengertian Pendidikan Pendidikan adalah tuntunan terhadap segala kekuatan kodrat yang dimiliki anak agar ia mampu mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai seorang manusia maupun sebagai anggota masyarakat. Pemikiran Ki Hadjar Dewantara tentang dasar-dasar pendidikan di Indonesia yaitu:         Kodrat Alam dan Kodrat Zaman Kodrat alam bermakna kondisi siswa yang tidak dapat diubah seperti watak/ karakter, tingkat kecerdasan, serta kondisi sosial dan budaya sesuai dengan tempat tinggalnya. Guru tidak bisa mengubah sifat dasar siswa, namun guru dapat menuntun agar muncul sifat-sifat baiknya dan menutup sifat-sifat buruknya. Kodrat zaman adalah perubahan dari waktu ke waktu di mana guru memberikan pendidikan sesuai dengan perkembangan zaman yang ada agar siswa memiliki keterampilan dan kemampuan beradaptasi sesuai zamannya. Menurut Ki Hadjar Dewantara pengajaran harus disesuaikan dengan hidup dan kehidupan rakyat pentingnya ...

Budi Pekerti sebagai Kekuatan Pemikiran Ki Hadjar Dewantara yang Dapat diterapkan untuk Menebalkan Laku Peserta Didik Sesuai dengan Konteks Lokal dan Sosial Budaya

Salah satu kekuatan pemikiran Ki Hadjar Dewantara yang dapat diterapkan untuk menebalkan laku peserta didik sesuai dengan konteks lokal dan sosial budaya adalah budi pekerti. Budi pekerti dapat dijadikan sebagai pondasi utama sebagai landasan dalam pembentukan kepribadian peserta didik. Refleksi nilai-nilai luhur Ki Hadjar Dewantara mengajarkan tentang pendidikan harus mencakup nilai-nilai moral yang kuat. Dalam konteks lokal, nilai-nilai seperti gotong royong, sopan santun, dan saling menghormati dapat diintegrasikan ke dalam kurikulum, misalnya mengadakan kegiatan yang melibatkan masyarakat setempat seperti membersihkan lingkungan atau membantu warga sekitar yang sedang membutuhkan bantuan. Tindak lanjut di kelas: 1.    Integrasi kurikulum, berarti melakukan pengembangan terkait dengan modul pembelajaran yang mencakup nilai-nilai budaya lokal, misalnya pelajaran tentang sejarah daerah yang mengedepankan tokoh-tokoh lokal. 2.    Kegiatan projek, berarti melaku...

Pemikiran Ki Hadjar Dewantara dapat Dikontekstualkan dengan Nilai-Nilai Luhur Kearifan Budaya di Desa Juwana untuk Memperkuat Karakter Peserta Didik

Pemikiran Ki Hadjar Dewantara dapat dikontekstualkan dengan nilai-nilai luhur kearifan budaya daerah asal untuk memperkuat karakter peserta didik antara lain: 1.     Pendidikan karakter berdasarkan kearifan lokal, berarti mengintegrasikan nilai-nilai luhur seperti gotong royong, toleransi, dan rasa saling menghormati. 2.     Aktivitas pelestarian kebudayaan agar tidak punah, berarti melakukan aktivitas yang melibatkan peserta didik dalam merayakan tradisi lokal, seperti mengikut sertakan peserta didik dalam berbagai tingkatan untuk ikut berpartisipasi dalam acara tradisi sedekah laut. Hal ini akan membantu peserta didik memahami dan menghargai warisan budaya yang terdapat di daerah tempat tinggalnya. 3.     Proyek komunitas, berarti memotivasi peserta didik untuk terlibat dalam proyek yang berguna bagi masyarakat, seperti membersihkan lingkungan atau melakukan kegiatan sosial yang menunjukkan nilai-nilai gotong royong yang kuat dalam bu...